DAN....BERCUCURANLAH AIR MATA BERSAMA AL QUR'AN

 

Dan...... Bercucuranlah Air Mata Bersama al Qur'an

Ketika kita melihat video ini apa yang terlintas di benak kita?

Seorang anak kecil yang belum baligh, umurnya belum genap 11 tahun. Itu artinya belum dibuka catatan amalnya, masih kosong pena "malaikat pengawas" dari tinta dawat-nya. Seorang anak yang polos, bersih dan suci dari dosa. Dan yang lebih mengagumkan anak ini adalah seorang 'hafizh' al Qur'an.

Lihatlah, bagaimana anak kecil ini meresapkan makna al Qur'an. Sehingga lidahnya menjadi kelu, nafas-nya menjadi sesak, bersamaan hati dan badannya bergetar keras. Ketika dia meresapkan makna ayat-ayat yang dibacanya, dia merasakan guncangan batin yang dahsyat, dia merasakan keagungan ayat-ayat Allah yang disenandungkan-nya. Dan pada akhirnya bercucuranlah air matanya, setelah itu anak ini pun tidak mampu lagi menahan diri untuk bersujud dan bersimpuh di hadapan Rabb-nya.

Kemudian apa yang terlintas di benak kita?

Berapa sering kita meneteskan air mata di atas lembaran-lembaran al Qur'an?
Berapa sering kita meresapkan makna-makna al Qur'an, sehingga mampu menghunjam dan menembus batin kita?
Berapa banyak perintah al Qur'an yang kita langgar, dan larangan al Qur'an yang kita perbuat?
Berapa sering kita membaca al Qur'an, mengisi lembaran-lembaran waktu kita di dunia yang sebentar ini?

Kemudian apa yang terlintas di benak kita?

Alangkah beruntungnya orang tua yang memiliki anak yang cinta al Qur'an
Alangkah beruntungnya orang tua yang memiliki anak yang jiwanya bersama al Qur'an
Alangkah beruntungnya orang tua yang memiliki anak yang sibuk meresapi makna-makna al Qur'an
Alangkah beruntungnya orang tua yang memiliki anak yang hatinya hancur lebur bersama al Qur'an
Alangkah beruntungnya orang tua yang memiliki anak yang air matanya selalu menetes di hadapan al Qur'an
Alangkah beruntungnya orang tua yang memiliki anak yang sibuk  menghafal al Qur'an
Alangkah beruntungnya orang tua yang memiliki anak yang selalu mengamalkan al Qur'an
Alangkah beruntungnya orang tua yang dipakaikan mahkota kebesaran dan kebanggaan di dalam surga, karena memiliki anak "Ahlil Qur'an".

Semoga Allah SWT jadikan kita, keluarga kita, serta anak cucu kita, orang-orang yang cinta al Qur'an, senang menghafal al Qur'an, hati tenggelam dalam lautan al Qur'an, dan selalu mengamalkan kandungan al Qur'an baik secara zhohir maupun batin. Amiin.